Perhatikan Hal Ini Jika Ingin Mendapatkan Calon Franchisee yang Serius

Sebagai pebisnis yang bergerak di bidang franchise, tentunya Anda sebagai franchisor ingin mendapatkan mitra atau calon franchisee yang serius dalam menjalankan usaha Anda di tempat lain.

Nah bagaimana cara mendapatkan calon franchisee yang benar-benar bakalan serius nantinya menjalankan usaha Anda? Perlu diketahui bahwa keseriusan seorang calon franchisee pertama-tama tergantung pada faktor kebutuhan dan  hasrat dari calon franchisee untuk menjalankan suatu usaha. 

Keseriusan ini bisa saja muncul dari hasrat atau keinginan dari calon franchisee itu sendiri, atau karena daya tarik dari brand yang ditawarkan. Kedua aspek ini yang secara alamiah dapat membuat seorang franchisee menjadi terlihat lebih serius.

Kesimpulannya, dalam menilai keseriusan diperlukan adanya faktor keinginan kuat dari calon franchisee untuk memiliki suatu usaha atau brand.  Sementara disisi lain harus ada penawaran franchisor yang sesuai dengan kriteria dan keinginan calon franchisee tersebut. Selebihnya, keseriusan akan tergantung dan terbentuk dari kualitas masing-masing pihak.

Dari sisi calon franchisee, kualitas keseriusan ini tentu saja harus dibarengi dengan sejumlah aspek lain  seperti halnya daya beli, kapasitas pendanaan dan kemampuan yang dimiliki oleh calon franchisee. Serius tanpa daya beli, tidak berarti apa-apa.  Kapasitas pendanaan dan kemampuan managerial juga dapat memperlihatkan keseriusan seorang calon franchisee. Akan tetapi tanpa adanya penawaran yang menarik dari franchisor.maka keseriusan calon franchisee dapat pudar, bahkan ada kecenderungan di pihak calon franchisee untuk melirik brand lain yang sesuai dengan kebutuhan dan memenuhi harapannya.

Kemudian dari sisi franchisor,  keseriusan calon franchisee dapat lebih dipertahankan dan ditingkatkan dengan menunjukkan berbagai kelebihan dan keunggulan brand yang ditawarkan, serta komitmen dan dukungan berkesinambungan yang dijanjikannya.

Misalnya brand yang ditawarkan adalah brand unggulan yang memiliki prospek usaha yang baik dengan sejumlah jaringan yang telah sukses beroperasi, maka franchisor harus menunjukkan komitmen dan kesungguhan dalam memberikan dukungan bagi calon franchisee, serta tentu saja faktor profitabilitas usaha yang sudah terbukti.

Dalam proses seleksi calon franchisee, franchisor dapat menggunakan berbagai metode yang cukup efektif untuk menilai keseriusan dari calon franchiseenya, misalnya:

• Melihat keseriusan calon franchisee dalam memenuhi undangan presentasi bisnis secara khusus
• Melihat kesediaan calon franchisee untuk mengikuti proses interview tertutup secara bertahap
• Menilai kesungguhan calon franchisee untuk mau mematuhi semua ketentuan dari franchisor
• Menilai semangat dan antusias calon franchisee untuk menyusun rencana usaha (business plan)
• Menilai semangat dan keseriusan calon franchisee untuk mengikuti test analisa karakter
• Mencari informasi dan reputasi tentang calon franchisee
 
Dengan melaksanakan metode seleksi calon franchisee seperti disebut diatas, dapat lebih diyakinkan bahwa franchisor akan mendapatkan franchisee yang lebih serius dan tingkat kegagalan franchise dapat diminimalisir.  Tentu saja ini membutuhkan upaya yang juga serius dari pihak franchisor, karena disinilah titik kritis bagi suksesnya suatu brand. 

Tanpa franchisee yang serius, maka franchise yang dibangun oleh franchisor akan menjadi sia-sia.