
Seiring meningkatnya kebutuhan akan solusi laundry yang modern dan andal, Alliance Laundry Systems (ALS), produsen peralatan laundry komersial terkemuka di dunia dengan merek-merek ikonik seperti Speed Queen, Unimac, Huebsch, Primus, dan IPSO, menawarkan peluang emas bagi para pengusaha dan investor lokal untuk turut serta dalam mentransformasi industri laundry nasional.
ALS, dengan jaringan distributor resminya yang luas, telah mendorong ekspansi pesat bisnis laundromat di Indonesia. Estimasi saat ini menunjukkan lebih dari 5.200 penyedia jasa full-service laundry menggunakan peralatan ALS, dan 194 penyedia jasa laundry dengan konsep self-service.
Jumlah gabungan laundromat dan penyedia jasa laundry yang menggunakan merek-merek ALS diproyeksikan akan terus bertumbuh, seiring meningkatnya kebutuhan gaya hidup masyarakat.
Pasar laundry Indonesia sangat menjanjikan untuk investasi, dipacu oleh urbanisasi yang cepat dan pergeseran gaya hidup menuju kenyamanan. Fasilitas modern kini bukan lagi kemewahan, melainkan kebutuhan, baik bagi masyarakat kota yang sibuk maupun bagi pelaku bisnis yang mengutamakan efisiensi dan kualitas. Kondisi pasar ini menghadirkan peluang yang menjanjikan bagi pemilik usaha dan investor yang ingin berinvestasi di industri yang solid, dengan prospek pertumbuhan jangka panjang.
Bagi para investor dan mitra baru, hal ini merupakan kesempatan menguntungkan untuk menjajaki model bisnis berkelanjutan dengan potensi pengembalian modal yang tinggi.
“Alliance Laundry Systems menawarkan lebih dari sekadar peralatan; ALS menyediakan model kemitraan menyeluruh yang didukung oleh pengalaman global selama puluhan tahun dan inovasi teknologi. Merek-merek kami dikenal secara global karena daya tahannya, efisiensi energi, dan kualitas pencucian yang unggul—sebuah proposisi nilai yang mencakup seluruh kebutuhan jasa laundry,” jelas Eddie Tay, Senior Sales Director APAC, Alliance Laundry (Thailand) Co., Ltd dalam siaran persnya. (16/7/2025)
Ditambahkan, perusahaan secara aktif menjalankan rencana ekspansi agresif di seluruh Indonesia, dengan target menghadirkan 1.000 self-service laundromat dalam 3 tahun.
ALS juga akan menjadikan Indonesia sebagai pusat inovasi regional, dengan terus melakukan peningkatan dalam teknologi dan infrastruktur agar dapat memenuhi kebutuhan pelanggan yang terus berubah.
“Melihat prospek yang menjanjikan ini, ALS mengundang para pemilik bisnis, pengusaha, dan investor, untuk bergabung dalam perjalanan menuju pertumbuhan dan modernisasi ini. Bentuk kolaborasi yang ditawarkan mencakup kemitraan sebagai dealer, hingga investasi langsung dalam proyek laundromat. Tentunya kami akan mendukung dengan produk kelas dunia dan keahlian industri kami,” pungkas Eddie.