Rugi KFC Indonesia Fantastis. Membengkak 91% di 2024

PT Fast Food Indonesia Tbk (FAST), pemegang waralaba KFC di Indonesia dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI) menyebutkan bahwa perusahaan alami kerugian hingga Rp 796,7 miliar sepanjang 2024. Angka ini membengkak 91,67% jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 415,64 miliar.

Di sisi lain, total pendapatan perushaan juga mengalami penurunan menjadi Rp 4,87 triliun pada tahun 2024. Terhitung turun 17,84% dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 5,93 triliun.

Kerugian ini menyebabkan perusahaan melakukan restrukturisasi dengan pemutusan hubungan kerja (PHK) hingga penutupan gerai.
 
Perseroan melakukan pengurangan 2.883 karyawan sepanjang 2024 bahkan perusahaan menetapkan untuk menutup sebanyak 47 gerai KFC hingga Desember 2024.
 
Sebagaimana tertuang dalam laporan keuangan FAST, tercatat mengoperasikan sebanyak 715 gerai KFC hingga 31 Desember 2024, angka ini menurun 47 gerai dari sebelumnya 762 gerai pada 31 Desember 2023.

Adapun  pemangkasan karyawan sebanyak 2.883 orang, membuat jumlah karyawan saat ini menjadi 13.106 orang  per 31 Desember 2024 dari sebelumnya 15.989 orang pada 31 Desember 2023.